UNA’IM Yapis Wamena – Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Amal Ilmiah Yapis Wamena menggelar acara Yudisium ke XVI yang penuh haru pada Senin, 18 November 2024. Pada acara yang bertempat di gedung baru lantai 2 kampus tersebut, sebanyak 35 mahasiswa dari tiga program studi (prodi) resmi dikukuhkan Rektor UNA’IM Yapis Wamena, Dr. H. Rudihartono Ismail, M.Pd., CRA., CRP. sebagai lulusan pertama dari fakultas yang baru beroperasi ini. Mereka berasal dari tiga prodi, yakni Perencanaan Wilayah dan Kota, Pengelolaan Sumber Daya Lahan, dan Agronomi. Momen ini menjadi tonggak sejarah yang sangat berarti bagi fakultas, mengingat sejak Januari 2020, Fakultas Sains dan Teknologi mendapatkan izin operasional dan sejak saat itu mulai menerima mahasiswa.
Dekan Fakultas Sains dan Teknologi, Siti Latifah Wulandari, S.Si., M.Si., dalam sambutannya tidak bisa menahan air mata saat memberikan pesan kepada para lulusan. Dengan penuh haru, beliau menyampaikan betapa besar kebanggaan dan rasa terima kasih atas pencapaian ini.
“Ini adalah momen yang sangat istimewa bagi saya pribadi dan bagi fakultas. Sebagai lulusan pertama, kalian adalah bagian dari sejarah yang tak terlupakan bagi kami. Saya merasa sangat bangga dan juga sangat sedih, karena perjalanan panjang yang kalian tempuh bukanlah hal yang mudah. Kalian adalah bukti bahwa Fakultas Sains dan Teknologi sudah berjalan dengan baik, meskipun kami baru saja memulai. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung, terutama kepada mahasiswa yang telah berjuang keras hingga titik ini,” ujar Dekan Fakultas SAINTEK dalam pidatonya yang penuh emosional.
Beliau juga mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada dua dekan sebelumnya, H. Agus Sumaryadi, S.Pt., M.Si., dan Aprianto Soni, M.Pd., yang telah memberi kontribusi besar dalam pendirian dan pengembangan Fakultas Sains dan Teknologi.
“Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada dekan sebelumnya, Bapak H. Agus Sumaryadi dan Bapak Aprianto Soni, yang telah memberikan pondasi yang kuat untuk kami. Tanpa usaha keras mereka, kami tidak akan bisa berada di sini. Terima kasih juga kepada seluruh dosen dan staf pengajar yang telah mendampingi kalian selama proses pembelajaran,” tambahnya.
Para lulusan yang hadir dalam acara tersebut merasa sangat bersyukur bisa menjadi bagian dari angkatan pertama yang lulus dari fakultas ini. Salah satu lulusan, Nathalia Tabuni, yang merupakan mahasiswa dari Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, mengungkapkan kebanggaannya.
“Ini adalah momen yang sangat emosional bagi kami. Kami tidak hanya lulus dari sebuah fakultas, tapi kami juga ikut menulis sejarah. Terima kasih kepada para dosen dan pengelola fakultas yang telah mendukung kami. Kami berharap bisa memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dan daerah ini,” ujarnya dengan mata berkaca-kaca.
Fakultas Sains dan Teknologi: Dari 121 Mahasiswa Hingga Menjadi Kebanggaan Daerah
Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Amal Ilmiah Yapis Wamena memang baru beroperasi pada Januari 2020, namun sudah menunjukkan prestasi yang membanggakan. Pada awal perjalanannya, fakultas ini hanya memiliki 121 mahasiswa yang terdaftar, namun dengan adanya prospek yang cerah, jumlah mahasiswa terus berkembang seiring berjalannya waktu. Sebagai fakultas yang memiliki tiga prodi “Perencanaan Wilayah dan Kota, Pengelolaan Sumber Daya Lahan, dan Agronomi” fakultas ini memiliki harapan besar untuk menghasilkan lulusan-lulusan yang akan berkontribusi bagi pembangunan daerah Papua dan Indonesia pada umumnya.
Mengharapkan Kontribusi Nyata bagi Pembangunan Daerah
Dekan Siti Latifah Wulandari, S.Si., M.Si. menegaskan bahwa keberhasilan Fakultas Sains dan Teknologi ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi Universitas Amal Ilmiah Yapis Wamena, tetapi juga bagi masyarakat Wamena dan Papua. (AAT)